Akhirnya yang Ditunggu Datang

 Akhirnya yang Ditunggu Datang

Menunggu adalah hal yang membosankan. Mungkin pepatah tersebut ada benarnya. Ketika kita sedang janjian dengan teman di suatu tempat, teman yang ditunggu tidak juga kunjung datang tentu akan menimbulkan rasa bosan. Berulangkali menanyakan sampai dimana hanya centang biru yang didapat tanpa dijawab. Sugguh menambah bosan bukan? Semoga kita tidak mangalami ya ! 

Bagiku menunggu hadiah dari AISEI bukan membosankan, tetapi membuat penasaran. Sudah hampir satu bulan hadiah belum sampai juga setelah aku dinyatakan dapat lucky draw yang diputar Mba Dea setiap seminggu sekali. Putaran berhenti di namakau saat aku menuliskan pentigraf "Mengaharapkan yang tak Mungkin" pada tanggal 27 Januari 2021. Lucky draw ini juga membuatku penasaran karena berkali-kali diputar tak juga berhenti di namaku. Mulai gabung menulis di writing challenge bulan November dapat hadiah putaran akhir Januari. Penasaran karena punya Bu Aam cepat sampai dan sudah diposting. Bu Aam mendapatkan tas laptop, padahal inginnya termos, he he he. 

Akhirnya yang ditunggu datang juga. Kemarin siang pulang sekolah anakku yang kecil tergopoh-gopoh menyambut ibunya pulang dengan senyum mengembang sambil bilang membawa termos dan 2 bolpoint. Ternyata hadiah dari AISEI sudah datang rupanya. Terjawab sudah rasa penasaranku yang ternyata saay dapat termos bukan tas laptop. Alhamdulillah...terimakasih AISEI dan ACT. 

#thepowerofkepepet

#pikir15menit #nulis15menit

#kasihsayang

#Feb22AISEIWritingChallenge