Subscribe Us

Rofiana SD Negeri Pungkuran by Rofiana Rofiana

Titik Nol Kilometer

 


Bagi masyarakat Yogyakarta siapa yang tidak familiar dengan Titik Nol Kilometer. Salah satu sudut Kota Jogja yang wajib dikunjungi  ketika berkunjung ke Kota Gudeg. Bagi para traveller berburu spot foto di Titik Nol Kilometer menjadi suatu keharusan. Menikmati  keindahan Yogyakarta wajib merasakan bagaimana bisa bersantai di lokasi yeng terletak di sebelah selatan Malioboro. Suasana malam hari tentu akan menambah syahdu menikmati pesona Kota Jogja dengan berduduk santai di kawasan Titik Nol Kilometer.

Malioboro dan Persimpangan Titik Nol Kilometer merupakan tempat wajib untuk didatangi. Belum bisa dikatakan ke Jogja kalau belum mampir ditempat ini. Puas berbelanja di Malioboro  silahkan menyempatkan singgah ke Titik Nol Kilometer. Tempat ini berupa persimpangan, akan tetapi bukan persimpangan biasa.  Lokasi strategis di depan alun-alun utara, menjadikan persimpangan ini menjadi tempat tepat menikmati suasana Jogja yang tentu saja membuat kangen.

Jika menghadap ke selatan kita akan disuguhkan gedung-gedung yang berdiri gagah. Terlihat gedung Bank Indonesia, Gedung BNI dan juga kantor pos besar Kota Jogja. Jika kita mengambil arah lurus ke selatan dari persimpangan Titik Nol Kilometer kita akan sampai ke Keraton Yogyakarta. Jika menghadap ke Utara ataupun Barat kita akan disuguhkan jalan Malioboro sebagai jalan utama. Kita juga bisa mendapati Gedung Agung (Istana Negara), Benteng Vredebregh dan juga Monumen Serangan Umum 1 Maret. Tempat  yang didesain cukup luas ini mampu menampung banyak pengunjung. Beberapa kursi taman pun tersedia, menambah kenyamanan pengunjung. Terdapat pula lampu hias dan gedung-gedung tua peninggalan kolonial Belanda yang menambah eksotis tempat ini. 

Bagaimana? Anda penasaran bukan dengan tempat tersebut?

 

#100katabercerita #AISEIWritingChallenge

#hangout #jalan-jalan

#Day2NovAISEIWritingChallenge


Posting Komentar

26 Komentar

  1. Suka banget crita2 ttg jogjaaaanyaaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya Mba..kata orang Jogja itu ngenengin..hehehe...

      Hapus
  2. Kenapa disebut titik nol kilometer Bun? He he kepo...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Karena untuk patokan Bun, daerah-daerah yang ada di Jogja...

      Hapus
  3. Yogya selalu membuat rindu Bu, favorit saya nongkrong di malioboro atau nongkrong di stasiun kota, menikmati pengamen yang keren2..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Monggo Bun.. segera merapat ke Jogja...colek saya ya..

      Hapus
  4. lebih keren lagi kalau ketemu saya lho, mantul.

    BalasHapus
  5. Ahh, sudah lama tidak ke jogya
    Terakhir saya ke jogya kelas 3 SMP... hehehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. ayokk..merapat ke Jogja..Jogja memang ngangenin..*kalau terakhir kelas 3 SMP berapa tahun yang lalun ya..heheehe..

      Hapus
  6. Pulang ke kotamu ada setangkup haru dalam rindu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jogja dengan sejuta pesona...membuat merona jika merindunya..

      Hapus
  7. Saya baru tau ada titik nol kilometer. Makasih info nya bun...

    BalasHapus
  8. Waduh kapan yah bisa ke Jogja lagi

    BalasHapus